- B. MATERI PENYULUHAN PERTANIAN
Rumput gajah adalah Rumput gajah merupakan keluarga rumput rumputan (graminae ) yang telah dikenal manfaatnya sebagai pakan ternak pemamah biak (Ruminansia) yang alamiah di Asia Tenggara. Rumput ini biasanya dipanen dengan cara membabat seluruh pohonnya lalu diberikan langsung (cut and carry) sebagai pakan hijauan untuk kerbau dan sapi, atau dapat juga dijadikan persediaan pakan melalui proses pengawetan pakan hijauan dengan cara silase dan hay. Selain itu rumput gajah juga bisa dimanfaatkan sebagai mulsa tanah yang baik.
Rumput gajah dapat di manfaatkan sebagai pakan ternak selain itu juga memiliki kelebihan yang dapat dikembangkan untuk pertanian. Pada umumnya rumput gajah di tanam secara monokultur yaitu ditanamn dengan tanaman tahunan lainnya. Dari hal tersebut maka dapat kita ketahui mengenai rumput gajah dengan rincian sebagai berikut:
- A. Persiapan dan Pengolahan Tanah
Pengolahan tanah pada lahan yang akan ditanami rumput gajah pada umumnya seperti pengolahan pada lahan pertanian pada umumnya.Penanaman rumput gajah yang juga memperhatikan jarak tanamnya agar tanaman tumbuh dengan baik maka pengolahan lahan yang paling efisiean dengan menggunakan cara Optimum tillage yaitu pengolahan tanah yang hanya mengolah bagian yang akan ditanami rumput gajah tersebut.Apabla melakukan cara pengolahan lahan lainnya seperti pengolahan maksimum,pengolahan minimum bahkan tidak dilakukan pengolahan maka pertumbuhan dan perkembangan tanaman rumput gajah akan terganggu dan mungkin akan mengalami kegagalan saat panen.
Lahan yang akan diolah sebaiknya juga dilakukan pemupukan untuk menunjang keberhasilan pertumbuhan tanaman rumput gajah.Hal yang perlu diperhatikan adalah pemberian pupuk yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh tanaman rumput gajah tersebut karena apabila tidak sesuai maka pemberian pupuk akan sangat sia-sia dan penguapan pupuk yang tejadi dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan sekitar.Hasil tanaman rumput gajah yang berkualitas dilihat dengan kondisi fisik tanamannya sehingga pupuk yang perlu diberikan lebih dominan adalah pupuk yang mengandung unsur N,Mg,dan S karena unsur-unsur tersebut dapat menjaga warna hijau pada daun sehingga daun tidak tampak kuning bahkan layu (klorosis).Kemudian untuk mendapatkan hasil yang lebih baik,sebainya tanah diberi suplemen nutrisi berupa pupuk cair yang pemberiannya seminggu atau dua minggu sebelum tanah ditanami sehingga tanah dapat terjaga kesuburannya serta dapat menyediakan unsur yang dibutuhkan oleh tanaman sat pertumbuhan berlangsung.
- B. Perkembangbiakan Rumput Gajah
Perkembangbiakan rumput gajah dapat dibedakan menjadi dua yaitu:
- Perkembangan Vegetatif Rumput Gajah
Perkembangan vegetatif rumput gajah dapat dilakuan dengandua cara yaitu:
- Stek
Penggunaan metode stek ini biasa digunakan untuk melakukan peremajaan rumput gajah. Pada prosesnya setiap stek yang digunakan harus meniliki minimal 3 ruas dengan 2 ruas dibenamkan kedalam tanah. Ruas tersebut yang nantinya dapat berkembang menjadi tanaman baru dan menjadi tempat munculnya daun.
- Rhizom atau Stolon
Stolon adalah sejenis akar yang menjalar diatas permukaan tanah, sedangkan rhizom adalah akar yang berada dibawah permukaan tanah. Tiap jenis rumput akan mempunyai sifat “stoloniferous” atau “rhizomatous” yang akan menunjukkan bagaimana ia paling mudah dibiakkan. Pucuk daun atau akar akan keluar dari buku Jika stolon atau rhizom yang mempunyai buku ini jatuh pada habitat yang sesuai, maka akan tumbuh akar untuk memulai kehidupan sebagai suatu tumbuhan yang baru
- Perkembangan Generatif Rumput Gajah
Perkembangbiakan rumput gajah secaraa generatif dilakuka dengan menggunakan biji sebagai sarana perkembangbiakan. Biji tersebut didapatkan dari hasil pembungaan rumput gajah. Selanjutnya biji tersebut akan dapat berkembang menjadi tanaman baru.
- C. Cara Penanaman Rumput Gajah
Cara penanaman rumput gajah dengan cara vegetatif biasanya dilakukan dengan cara sebagai berikut :
- Bersihkan lahan yang akan ditanami rumput dari tanaman gulma dan semak belukar
- Buat guludan( gundukan tanah dan tinggi) lebar 60-80 cm dengan tinggi 20 cm
- Tanam bibit rumput berupa stek minimal 3 ruas dan2 ruas ditanam dalam tanah di tengah guludan
- Jarak tanam dalam barisan 75 cm. Jarak tanam antar barisan 75- 150 cm. Berdasarkan pengalaman kami pada kondisi tanah yang subur dengan hara yang cukup rumput ini bisa mempunyai anakan 60 batang dalam satu rumpun sehingga dengan jarak tersebut nanti akan saling berhimpitan
- D. Cara Pemupukan dan Perawatan Rumput Gajah
Proses pemupukan rumput gajah menggunakan dasaran pupuk pupuk kandang dengan rasion sekitar 1 ton per hektar. Proses pemupukan selanjutnya akan dilakukan 2 minggu setelah bibit ditanam dengan pupuk N,P,K dengan rasio 60 kg/hektar, setelah itu menaburi urea dan N,P,K tiap dua minggu sekali.
Perawatan adalah suatu yang sangat penting berkaitan dengan pekerjaan penanaman rumput gajah mini, ini dikarenakan perawatan adalah kunci keberhasilan dari terciptanya suatu suasana lingkungan yang indah dan asri, sehingga dapat memberikan rasa nyaman
Adapun jenis perawatan untuk tanaman dengan fungsi sebagai ground cover yaitu:
- Penyiraman rutin menggunakan air tawar ketebalan siraman disesuakan dengan iklim dan suhu serta musim cara penyiraman bisa dengan cara manual atau dengan alat automatic
- Pemberantasan rumput liar, pasca penanaman suatu tanaman, bahkan apabila tanaman itu merupakan groun cover, pasti akan diikuti dengan tumbuhnya rumput liar. Pemberantasan dapat dilakukan dengan manual atau disiangi Pemberantasan dilakukan dengan mengunakan manual maupun obat atau pestisida
- Edging atau pembatasan bertujuan untuk mengatur perkembangan rumput menambah keindahan merupakn ciri suatu lingkungan taman yang terawat.
- Pemupukan dan pengobatan Menciptakan suasana hijau dan asri Menjaga pertumbuhan Menghindarkan dari hama
- Pemangkasan untuk rumput gajah tidak mutlak diperlukan Ini sangat rutin diperlukan untuk tanaman rumput terutama gajah biasa, rumput embun. Perlu didukung alat pemangkasan yang memadai
- Menyulam adalah melakukan penambalan bagian bagian yang mati atau tumbuh tidak sempurna
- E. Cara Pemanenan Rumput Gajah
Budidaya rumput gajah perlu emperhatikan teknik-teknik dalam proses produksinya demi mendapatkan hasil akhir atau panen yang maksimum. Hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu : persiapan lahan, pengolahan tanah, penanaman,pemeliharaan, pemanena/pemotongan, menghitung kebutuhan lahan rumput, dan komponen produksi rumput. Semua komponen –komponen tersebut penting untuk diperhatikan, termasuk bagaimana cara pemanenan atau pemotongan dahan dari rumput gajah tersebut.
Rumput gajah dapat dipanen pada umur 40 hari atau sebelum rumput berbunga. Umumnya pada umur lebih dari 50 hari, rumput akan mulai berbunga dan mengeras batangnya, hal ini harus dihindari karena dapat menurunkan nilai gizi dari rumput yang aan dikonsumsi ternak. Pemotongan dilakukan pada ruas batang terbawah dengan menyisakan batang sepanjang 5-10 cm.
Teknik pemotongan batang rumput gajah untuk dijadikan stek.Stek diambil dari rumpun rumput gajah yang sehat dan memiliki akar yang banyak . Gambar dibawah mudah mudahan bisa lebih memberikan gambaran :
Masa panen rumput gajah relatif pada setiap tanaman tergantung dari teknik budidaya yang dilakukan, dan tempat dimana rumput gajah tersebut dibudidayakan. Pada daerah tropis seperti di Indonesia, rumput gajah dapat tumbuh dengan baik karena iklim dan kondisi tanah yang sesuai. Masa panen pertama rata-rata berkisar antara 40-60 hari setelah tanam, untuk pemanenan kedua bisa dilakukan lebih cepat dari pemanenan pertama. Apabila pemanenan terlalu dini atau terlalu tua maka akan menurunkan kualitas pakan ternak baik dari segi kandungan nya atau selera dari ternak itu sendiri.
Cara pemanenan atau pemotongan dahan rumput gajah tidak boleh dari batas permukaan tanah. Paling tidak berkisar pada ketinggian antara 5-7 cm dari permukaan tanah. Pada batas tersebut didapatkan daun dengan kualitas paling baik. Selain itu juga dapat menghindari pakan dari larva parasit cacing yang menempel.
Larva parasit cacing bisa datang dari tempat yang mungkin tidak disangka oleh sebagian orang seperti: padang rumput dan dedaunan pakan nan hijau ranum tetapi berkeliaran juga bekicot didalamnya. Parasit cacing bisa juga muncul dari sungai/selokan tempat sumber air minum ternak nan jernih mengalir memberi kesejukan tetapi sekaligus tempat siput air berkembang biak. Kemudian kandang yang dianggap bersih dan kokoh tetapi lalat dan serangga bebas berkeliaran didalam dan dilingkungannya menabur wabah parasit cacing mata.
Produksi hijauan rumput gajah antara 100-200 ton rumput segar/hektar/tahun. Alangkah lebih baik kalau sehabis pemanenan rumput gajah diberi pupuk, pupuk dapat berupa pupuk kimia (urea, npk, tsp/kcl) ataupun pupuk alami (kotoran kambing). Sehingga pertumbuhan rumput itu akan semakin bagus dikemudian hari.Ancaman penyakit parasit cacing terhadap ternak domba tidak pernah jauh dari lingkungan peternakan. Bekicot, siput air, lalat dan serangga adalah merupakan siklus hidup parasit cacing.
- F. Manfaat Rumput Gajah
Rumput gajah dapat dimanfaatkan dalam banyak hal dan berikut beberapa manfaat yang dapat kita temui dari rumput gajah:
- Rumput gajah sebagai bahan baku pakan ternak
- Rumput gajah sebagai tumbuhan penangkal erosi. Banyak sekali rumput gajah yang sengaja ditanam untuk mencegah degradasi atau kerusakan tanah. Lahan yang terbengkalai lebih baik ditanami dengan rumput gajah daripada terdegradasi dan menjadi lahan tandus. Desa Pundungrejo mempunyai kemiringan yang cukup landai sehingga untuk mencegah erosi dapat dilakukan penanaman rumput gajah.
- Rumput gajah mempunyai kemapuan untuk menarik hama penggerek batang (Penyebab utama gagal penen) pada tanaman jagung. Sehingga hama pada tanaman jagung beralih ke rumput gajah.
- Rumput gajah mempunyai banyak bakteri yang dapat menghasilkan antibiotik yang berguna dalam bidang kesehatan
- Rumput gajah juga diteliti sebagai tumbuhan penahan angin, industri bubur kertas (pulp), dan bahan baku biofuel (Bahan bakar nabati).
- Secara ekonomis, rumput gajah dapat dijual kepada peternak sehingga petani dapa memperoleh hasil dari penanaman rumput.